Mengonsumsi lemak secara berlebihan dapat menurunkan kualitas sperma pada pria. Studi dilakukan pada 99 laki-laki dan 80 persen di antaranya memiliki pola makan tinggi lemak, dan kolestrol tinggi (setengah di antaranya obesitas, dan setengahnya tidak obesitas). Pada 80 persen pria tersebut ditemukan hubungan antara total lemak yang tinggi atau rendah dapat mempengaruhi kualitas sperma dan konsentrasi Anda.
Jurnal reproduksi mengungkapkan, secara signifikan pria yang bayak mengonsumsi asam lemak omega 3 pada ikan memiliki sperma yang lebih baik dibandingkan dengan pria yang tak mengonsumsinya. Pria yang mengonsumsi lemak jenuh memiliki 35 persen jumlah total sperma lebih rendah dibandingkan dengan pria yang mengonsumsi asam lemak omega 3.
Jika orang membuat perubahan untuk diet, mereka dapat mengurangi jumlah lemak jenuh yang mereka makan dan meningkatkan asupan omega 3. Dengan begitu, maka hal ini tentunya dapat meningkatkan kesehatan reproduksi mereka. Pada era global, sedikit mengubah gaya hidup dapat memperbaiki kesehatan Anda secara umum. Apabila Anda menghindari lemak jenuh, maka hal tersebut akan menghindarkan Anda dari risiko penyakit jantung. Penelitian ini telah menunjukkan bahwa jenis lemak yang baik, seperti asam lemak pada omega 3 dapat bermanfaat untuk kesehatan reproduksi para pria di seluruh dunia.
Antara Oktober 2006 hingga Agustus 2014 diadakan penelitian sampel sperma beberapa pria disebuah klinik kesuburan. Bukan hanya itu, para pria tersebut juga diukur tingkat Fatty Acids di sperma dan seminalis plasma. Hasilnya pria yang sering mengonsumsi lemak jenuh hanya memiliki 25 persen jumlah total sperma lebih rendah dibandingkan dengan pria yang tak mengonsumsi lemak jenuh. Bukan hanya itu, mereka yang sering mengonsumsi lemak jenuh juga memiliki 28 persen konsentrasi sperma yang rendah.
Rendahnya kualitas sperma akibat konsumsi lemak jenuh harus dihindari dengan menjaga kadar kolestrol dalam darah. Kolestrol yang tinggi membuat bahaya bukan hanya masalah kesuburan, namun akan mempersempit pembuluh darah, sehingga aliran darah ke berbagai organ tidak lancar. Kolestrol tidak selalu berhubungan dengan berat badan, cukup banyak mereka yang secara fisik kurus, namun tingkat kolestrol tinggi. Anda memiliki kolestrol tinggi, atau sering konsumsi makanan berlemak, dan punya masalah dengan kesuburan, temukan jawabannya pada Zhi Cholest. Herbal penurun kolestrol terbaik di dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar